Konsumen Indonesia Paling Optimis di Dunia
WE.CO.ID, Jakarta – Indonesia tetap menjadi negara yang memiliki
kepercayaan diri konsumen tertinggi di dunia dengan nilai indeks kepercayaan
diri konsumen sebesar 120, meskipun indeks tersebut turun dibandingkan dengan
kuartal sebelumnya. Kepercayaan diri konsumen di Asia Tenggara pada kuartal
ketiga (Q3) 2013 terus berada diantara yang tertinggi secara global.
“Indonesia masih memiliki optimisme tinggi yang ditimbulkan oleh pemilu
yang akan datang, pertumbuhan kelas menengah dan peningkatan pendapatan. Namun,
dalam dua bulan terakhir terjadi tekanan inflasi yang signifikan bagi konsumen
Indonesia, sehingga tidak mengherankan bila terjadi sedikit penurunan pada
nilai indeks,” ujar Managing Director Nielsen Indonesia Catherine Eddy seperti
dikutip dari keterangan pers Nielsen Indonesia yang diterima Sabtu (2/11/2013).
Menurut Nielsen Global Survey of Consumer Confidence and Spending
Intentions, Indonesia mencatat skor indeks tertinggi secara global sebesar 120
pada Q3 2013 (turun empat poin dibandingkan dengan kuartal sebelumnya dan lebih
tinggi 26 poin dari rata-rata global yang sebesar 94), diikuti oleh Filipina
yang turun tiga poin menjadi 118.
Thailand dan Malaysia juga berada diantara negara-negara yang paling
percaya diri meskipun mencatat sedikit penurunan selama dua kuartal terakhir.
Kepercayaan konsumen di Thailand turun dua poin menjadi 112 pada Q3 2013
dibandingkan dengan kuartal sebelumnya, dan Malaysia juga mencatat penurunan
dua poin menjadi 101. Kepercayaan konsumen di Singapura meningkat tiga poin
menjadi 98 pada Q3, dan Vietnam meningkat dua poin menjadi 97.
“Konsumen Indonesia memiliki ketahanan yang tinggi dalam menghadapi
tantangan dan cepat beradaptasi dengan situasi. Setelah beberapa bulan kita
tidak lagi melihat kenaikan harga BBM sebagai kekhawatiran utama, malahan kita
dapat melihat kekhawatiran mengenai stabilitas politik yang meningkat, yang
merupakan respon atas semakin dekatnya pemilihan presiden tahun depan,” jelas
Catherine.
Keadaan ekonomi menjadi urutan teratas kekhawatiran utama konsumen
Indonesia (43%) diikuti oleh keseimbangan antara hidup dan pekerjaan (21%) dan
stabilitas politik (14%), sementara kenaikan harga BBM tidak masuk dalam
peringkat lima teratas kekhawatiran utama konsumen online Indonesia.
Sumber :
Analisis :
Mendapatkan
gelar sebagai konsumen paling optimis di dunia membuat kita seharusnya
berbangga karena di mata dunia nama Indonesia terlihat lebih baik, namun kita
juga harus sadar bahwa masalah masalah yang dihadapi negara ini cukup banyak
oleh sebab itu ada baiknya kita tidak hanya mementingkan diri masing masing
namun ikut ambil bagian dalam memuat sesuatu yang berguna bagi masa depan
negeri ini dengan menabung dan berinvestasi agar pertumbuhan ekonomi negara
kita tumbuh dengan pesat.